Dosen TPHL POLNUSTAR Memberikan Edukasi Kepada Warga di Sekitaran PT. Perindo Unit Dagho dalam Membuat UMKM di Massa Pademi Covid-19

SANGIHE, SASTALPos.com – Kampung Dagho merupakan sentral industrialisasi perikanan yang ada di Kepulauan Sangihe. Satu-satunya Kampung yang memiliki Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) dan Industri perikanan yaitu PT. Perindo Unit Dagho. Dengan adanya fasilitas tersebut Kampung Dagho menjadi Sentral Industry Perikanan. Sehingga Masyarakat yang memiliki pekerjaan sebagai nelayan, sangat terbantu Ketika ikan hasil tangkapanya langsung diakomodir oleh pihak perusahaan.

Lain halnya, dengan istri para nelayan yang  tidak memiliki kemampuan dalam melakukan pengolahan hasil perikanan dan tidak dapat menghasilkan uang guna membatu mensejahterakan keluarganya. Umunya mereka tidak memiliki keahliah yang lebih dari segi ketrampilan dalam memanfaatkan produk hasil perikanan yang melimpah.

Selain itu, di  kampung Dagho belum terbentuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ataupun usaha sejenisnya, baik yang bergerak dalam bidang pertanian, peternakan maupun perikanan. Berdasarkan hasil survey bahwa animo masyarakat lebih condong pada peluang usaha dalam pembuatan Bakso Ikan.

Baca juga:  Realisasikan Program Santunan Duka , Tamuntuan Terus Berempati Untuk Warganya

Dari hasil survey inilah Tim Pengabdian Politeknik Negeri Nusa Utara yang diketuai Eko Cahyono, S.Pi., M.Si beranggotakan Stevy Imelda M. Wodi, S.Pi., M.Si hadir melalui Program Kemitraan Msyarakat Stimulus (PKMS) memberikan edukasi kepada masyarakat nelayan untuk memanfaatkan serta mengolah hasil perikanan yang melimpah menjadi suatu nilai tambah dalam meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan dengan menciptakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bidang pengolahan hasil perikanan bagi masyarakat di sekitaran PT. Perindo Unit Dagho. Sabtu, 04 September 2021.

“ Manfaat dari kegiatan ini adalah dengan terbentuknya UMKM dapat meningkatkan penghasilan dari masyarakat kampung Dagho,” Kata Eko Cahyono.

Baca juga:  Pemdes Kampung Bebu Bantu warga Penyandang Disabilitas

Kehadiran Tim Pengabdian ini, disambut oleh Kapitalaung Kampung Dagho Hartono Adolf Kroma yang dalam hal ini diwakili oleh Ketua PKK Kampung Dagho Mitsye Muhaling. Kapitalaung Berhalangan hadir karena bertepatan dengan kegiatan Gereja.

“ Atas nama pemerintah kampung , kami menyambut dengan baik kegiatan yang dilakukan oleh dosen Polnustar ini,  kegiatan ini dapat membantu masyarakat Kampung Dagho dalam pembentukan UMKM agar dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dimassa pademi covid-19, mengingat Kampung Dagho memiliki sumber daya ikan yang sangat melimpah. Jadi sanagat tepat apabila dibentuk UMKM,” Tutur Mitsye Muhaling

Diketahu, sebanyak 18 peserta yang hadir sangat antusias dengan kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan pembuatan bakso ikan, oleh tim pengabdian. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *