TALAUD, Sastalpos.com- Pelaksanaan Lokakarya Gerakan Gereja Ramah Anak (GGRA) sewilayah Sinode Germita yang dilaksanakan di Germita Sahentimbang Desa Gemeh Kecamatan Gemeh, didasarkan pada kepedulian pemerintah bersama gereja memberikan perlindungan dan pelayanan kepada anak. Hal ini disampaikan oleh Ketua Sinode Germita Pdt DR AA Abas MTh, Rabu (12 /6/ 2019) kemarin.
“Diselenggarakannya seminar gerakan gereja ramah anak ini, kita mendapat memotivasi dalam membimbing anak-anak karena anak merupakan generasi penurus bangsa,” ungkap Abas.
Sementara itu, mewakili Bupati Kabuoaten Kepulauan Talaud, Kadis kependudukan dan Capil Yabes Linda, SPd MAP mengatakan, pemerintah sangat mengapresiasi program yang dilaksanakan oleh Sinode Germita dengan menyelenggarakan Seminar Gerekan Gereja Ramah Anak.
“Ini merupakan wahana untuk anak dalam berpikir cerdas secara spiritual keagamaan, dengan pelaksanaan seminar ini mampu menciptakan genarasi yang mampu memimpin dimasa yang akan datang,” terangnya.
Dalam kegiatan tersebut, diikuti oleh para pendeta dan pelayan khusus anak sewilayah sinode germita dan yang sudah mendaftar disekratariat panitia berjumlah 71 orang, dengan waktu selama selama 3 hari.
Nampak hadir juga, BPH Sinode Germita Bid Pelayanan Swelem Adam SIP, Tim Moderator dari Jakarta Bid pelayanan Peduli Anak Bangsa (PAB), DR Haryati, Benny Lumi Bidang pelayanan khusus anak jalanan, Radja Basar Bidang pelayanan sekolah ramah anak, Koordinator wilayah 02 Gemeh Pdt J Amisi STh, Kapolsek Gemeh IPDA PB TUMADE dan Kades Gemeh Wantane Jefri Bawinti. (Ade)