SANGIHE, SASTALPos.com – Patut diapresiasi kinerja tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, pasalnya gerakan cepat dalam penaggulangan sejumlah warga pesisir pantai yang terdampak oleh gelombang tinggi yang terjadi minggu (17/1/2020) langsung mendapat bantuan darurat serta dilakukan evakuasi ke tempat pengungsian.
Kepala BPBD Kabupaten Kepulauan Sangihe Rivolius Pudihang mengatakan data yang masuk masih berstatus sementara. Dimana sampai pagi ini baru terlapor dan terpantau oleh Tim kami yakni di Kelurahan Santiago, Bungalawang kecamatan Tahuna, Kelurahan Tidore dan Apengaembeka kecamatan Tahuna Timur dan Kampung Belengang Kecamatan Manganitu.
” tadi pagi juga kami bersama dengan pak Bupati meninjau langsung beberapa ruas jalan yang rusak serta lokasi yang rawan dari gelombang tinggi yang menghatam wilayah pesisir serta langsung memerintahkan tim BPBB untuk menyalurkan bantuan serta mengevakuasi warga yang rumahnya terdampak,” kata Pudihang.
Menurut laporan dan data sementara yang masuk seperti di kelurahan Bungalawang terdapat satu rumah yang terdampak dimana ombak sudah sampai di dalam rumah. Sementara di Kelurahan Santiago belakang Lanal Tahuna ada beberapa yang rumah namun engan untuk dievakusi ke lokasi pengungsian di SMP 3 Tahuna karena merasa jauh.
” lain halnya dengan 7 Kepala keluarga yang di Kelurahan Santiago (Mala Pintu) langsung setujuh untuk dievakuasi di lokasi pengungsian SMP 3 Tahuna,” kata Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Sangihe Erik Marentek Senin (18/1/2021).
Marentek juga menegaskan pihak BPBD akan secepatnya mencari lokasi pengungsian terdekat untuk beberapa warga yang ada di kelurahan Bungalawang dan Santiago belakang Lanal.
” intinya bagi warga yang rumahnya terdampak dengan gelombang tinggi ini agar segera mengungsi dulu mengingat cuaca masih tidak bisa diprediksi kapan akan membaik,” harapnya. Seraya meminta pihak kelurahan/kampung atau kecamatan secepatnya memasukan laporan apabila ada rumah warga yabg terdampak.
Diketahui, malam ini sejumlah pengungsi dari kelurahan Santiago sudah menempati lokasi pengungsian di SMP 3 Kolongan Mitung Tahuna Barat.
Penulis : Gun
