SANGIHE.SASTALPOS.COM- PJ.bupati Kepulauan Sangihe, dr.Rinny Tamuntuan, mengikuti Rapat Koordinasi(Rakor) Pembahasan Pembangunan Wilayah Perbatasan, yang dilaksanakan di Jakarta.
Rakor tersebut dihadiri Oleh Kemenkopolhukam, Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, BNPP, Kemendagri, Bapenas, PUPR, ATR-BBN dan Kementerian Keuangan.
Di kesempatan itu,Rinny Tamuntuan menyampaikan berbagai hal mengenai isu-isu di perbatasan, yaitu di wilayah Kepulauan Marore, yang merupakan daerah yang berbatasan dengan negara tetangga, Filipina yang memerlukan perhatian khusus.
” Kami menyuarakan berbagai isu soal wilayah perbatasan dan puji syukur kepada Tuhan, pemerintah pusat merespon dengan baik, dan pembangunan wilayah perbatasan akan segera ditindak lanjuti.” Ucap PJ Bupati Sangihe.
Dalam pelaksanaan Rakor juga , pemerintah pusat menyetujui pembangunan BCS(Border Crossing Station) yang nantinya akan bersamaan dengan pembangunan PLBN( Pos Lintas Batas Negara) diwilayah Kepulauan Marore.
“Tentunya, ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita masyarakat Sangihe, bahwa setiap upaya untuk membangun wilayah perbatasan mendapatkan lampu hijau dari pemerintah pusat” Kunci Tamuntuan . Selasa,(15/8/2023)
(Jay)