Tim PKM Polnustar Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan Memberikan Sosialisasi Tentang Perikanan Tangkap kepada Kelompok Nelayan Kampung Kahakitang

SANGIHE, SASTALPOS. COM – Nelayan kecil tidak diragukan lagi kemampuan membuat, memodivikasi dan mengoperasikan alat tangkap ikan sebagai bagian dari usaha melanjutkan hidupnya.

Demikian halnya di Dusun Soaeng kecamatan Tatoareng, Kahakitang, nelayan kecil dengan sumberdaya ikan yang melimpah namun untuk memperoleh bahan dan alat pembuatan alat tangkap ikan seperti jaring insang (bottom gill net) nelayan diperhadapkan dengan akses yang cukup jauh ke Kota Tahuna dan harga bahan yang semakin naik.

Pemberian bantuan kepada kelompo nelayan oleh ketua Tim PKM Fitria F. Lungari, S.Pi.,M.Si.

Tentunya hal ini mendorong tim pengabdian kepada masyarakat unggulan program studi POLNUSTAR Jurusan Perikanan dan Kebaharian, Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan melakukan kegiatan pengabdian pada tanggal 14 November tahun 2024. Diketuai oleh Fitria F. Lungari, S.Pi.,M.Si beranggotakan Ishak Bawias, S.Pi., M.T dan didampingi oleh mahasiswa dan alumni Program studi teknologi Penangkapan Ikan.

Baca juga:  Gunakan Dana PEN, Pasar Trikora Bakal Jadi Pasar Moderen.
Pemaparan materi oleh ketua TIm PKM Fitria F. Lungari, S.Pi.,M.Si.

Menurut Lungari, Timnya memberikan sosialisasi tentang perikanan tangkap yang bertanggungjawab kepada kelompok nelayan,  selain itu memberikan penjelasan maksud dilaksanakannya kegiatan ini secara rutin, yaitu pengabdian ini merupakan salah satu dari tri dharma perguruan tinggi dalam mengimplementasikan teknologi sesuai dengan landasan keilmuan yang dimiliki dosen untuk diimplementasikan kepada masyarakat agar terjadi transfer teknologi antara dunia kampus dan masyarakat nelayan.

Demonstrasi bersama pembuatan jaring insang, oleh Tim PKM.

” Selain materi kami juga memberikan stimulus perupa bahan-bahan pembuatan alat tangkap jaring insang sebanyak 10 unit kepada kelompok nelayan dengan harapan dapat mendorong meningkatknya produktivitas nelayan tersebut. Kegiatan ini juga sangat diapresiasi oleh pemerintah Kampung, ” Ungkap ketua tim.

Baca juga:  Tamuntuan Dampingi Gubernur Olly Dondokambey Resmikan Destinasi Wisata Tahuna Waterpark Dan Sport Center

” Melalui kegiatan ini kami berharap agar stimulus diberikan oleh dapat meningkatkan kesadaran nelayan tentang penangkapan ikan yang berkelanjutan dan tentunya memberikan nilai tambah yang positif bagi nelayan yang ada, ” Kunci Fitria.

Sementara itu, Kelompok nelayan dusun Sowaeng yang diketuai Yusman Tinungki sangat antusias dalam menerima materi penyuluhan dan demonstrasi bersama pembuatan jaring insang.

” Tentunya kami kelompok nelayan yang ada di kampung Kahakitang mengapresiasi adanya pelatihan dan bantuan dari kampus POLNUSTAR Jurusan Perikanan dan Kebaharian, Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan., ” Papar Tinungki ( ADV).

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Sastal Pos di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *