SANGIHE SASTALPOS.COM – TNI kembali menggelar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahun Anggaran 2025 di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Pangdam XIII/Merdeka Nomor ST/240/2025 tanggal 23 Januari 2025 dan Surat Telegram Danrem 131/Santiago Nomor ST/147/2025 tanggal 31 Januari 2025 yang memerintahkan jajaran untuk merencanakan dan menyiapkan pelaksanaan TMMD tahun ini.
Program TMMD bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan wilayah, baik melalui kegiatan fisik maupun non-fisik, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung aspek pertahanan negara. Kegiatan ini juga bertujuan mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
TMMD kali ini berlangsung selama 30 hari, mulai 6 Mei hingga 4 Juni 2025, yang berlokasi di Desa Naha I, Kalekube, Kalekube I, Kalasuge, dan Pusunge di Kecamatan Tabukan Utara.
Adapun sasaran fisik dalam TMMD meliputi pengecoran jalan sepanjang 241 meter, perintisan jalan sejauh 1,5 kilometer, dan pengaspalan jalan sepanjang 600 meter. Selain itu, terdapat sasaran tambahan berupa program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang mencakup pembangunan lima titik air bersih, dua unit rumah tidak layak huni (RTLH), lima unit jamban, penanaman 200 batang pohon, serta pengembangan ketahanan pangan di lahan seluas dua hektare.
Untuk sasaran non-fisik, TMMD menyelenggarakan berbagai penyuluhan kepada masyarakat, antara lain tentang bela negara, wawasan kebangsaan, kesehatan, pertanian, penanggulangan bencana alam, hukum dan kamtibmas, bahaya narkoba, perikanan, pembangunan kawasan desa, paham radikalisme dan terorisme, serta pencegahan stunting.
Sebanyak 150 personel dilibatkan dalam kegiatan ini, yang terdiri dari 122 prajurit TNI AD, 5 personel TNI AL dari Lanal Tahuna, 2 personel TNI AU dari Lanud Sri Manado, 10 anggota Kepolisian dari Polres Sangihe, serta 11 orang dari Pemda Kabupaten Kepulauan Sangihe. Selain itu, sebanyak 50 warga Kecamatan Tabukan Utara turut membantu secara bergiliran di tiap desa.
Melalui TMMD 2025, diharapkan terwujud ruang, alat, dan kondisi (RAK) juang yang tangguh sebagai bagian dari pencapaian tugas pokok TNI AD dan peningkatan kualitas hidup masyaraka
t desa. (Jy)