SANGIHE, SASTALPos.com – Direktur Rumah Sakit Liun Kendage Tahuna dr. Blessing Rompis menjamin mulai besok 16 November 2019 bakal terpenuhi.
” Besok Oksigen sudah tiba di kapal dalam jumlah banyak, dan bisa memenuhi kebutuhan pasien bulan ini, hajya kendala kapal saja,” kata Rompis kepada sastalpos.com Jumat (15/11/2019) siang tadi.
Menurutnya beberapa hari kemarin terjadi kekosongan oksigen disebabkan karena mesin mengalami kerusakan sehingga harus memesan diluar Tahuna.
” memang saat ini terjadi kekosongan oksigen karena salah satu mesin mengalami kerusakan sehingga berimbas pada pelayanan ke pasien yang membutuhkan,” tuturnya
Dijaminya pula mulai bulan Desember nanti KSO dan perusahaan pihak ketiga akan datangkan mesin oksigen baru yang bisa memproduksi 20 – 40 tabung per hari.
” nantinya ketersediaan oksigen sudah tidak masalah, yang sekarang terjadi sekarang hanya karena kerusahkan mesin sebab mesin tersebut dipakai setiap hari guna produksi oksigen,” jelasnya
Disinggung terkait opini yang berkembang dimasyarakat bahwa oksigen diperjualbelikan sehingga lebih menguntungkan pihak yang berduit sementara masyarakat miskin harus gigit jari karena tidak mampu dalam hal finansial, Dirinya membantah hal itu. Menurutnya pelayanan di RSUD tidak pandang status social, apalagi 90 persen pasien yang diilayani adalah peserta BPJS pemerintah.
“oh tidak, namanya Rumah sakit dalam pelayanan tidak memandang orang yang berduit atau tidak berduit karena bagi kami semua sama dan dilayani sesuai keluhan masing – masing apalagi rata – rata yang kami layani pasien peserta BPJS pemerintah, kalau pada saat mesin itu jalan terus ada yang memiliki tabung dan minta kami kasi tapi tidak dipungut biaya,” paparnya.
Sebaliknya Blesing Rompis menyatakan, meski secara nasional pihak BPJS belum membayar jasa mereka selama kurang lebih hampir 6 bulan, hal itu tidak mempengaruhi pelayanan terhadap pasien. Sehingga dipastikan tidak ada tebang pilih kasih dalam pelayanan yang dilakukan oleh RSUD liun Kendage Tahuna.
Penulis : Gun
