Pasca Tutupnya Megaria Supermarket, Ini Curahan Hati Pengusaha Rumah Makan Dan Sopir Luar Kota

SANGIHE.SASTALPos.Com- Pasca penutupan Megaria Supermarket mampu memorak – porandakan roda perekonomi warga Sangihe, terlebih khusus rumah makan dan pedagang asongan di seputaran Megaria

Tampak sunyi : Foto diambil pada Selasa, 28 Juni 2021 pukul 14.00 wita lokasi depan Megaria Supermarket.

Pantauan media ini, salah satu pemilik rumah makan yang terletak di belakang Megaria Epang Lamong mengatakan sejak ditutup sangat berdampak bagi masyarakat yang berjualan di seputaran Supermarket Megaria, khususnya bagi pengusaha kecil seperti Rumah makan.

” Sangat berdampak karena pendapatan sekitar 75% sehingga terasa sulit bagi kami sebagai pengusaha Rumah Makan”tutur Epang Kamis,(1/7/2021).

Baca juga:  Sangihe Bentuk Tim Kampanye, Helmud Hontong : Kami Menargetkan Suara Olly Steven di Sangihe 70 Persen
Foto diambil Senin, 29 Juni 2021 pukul 19 : 00 Wita. Lokasi depan Megaria Supermarket

Senada juga menyampaikan salah satu sopir angkutan umum yang berijin operasi Tahuna – Belengan, Yermias Tanjawa Parera menuturkan sebagai sopir angkutan umum dirinya mengalami kerugian akibat menurunnya pekerjaan di luar kota, biasanya tidak seperti biasanya.

“Waktu Megaria ditutup, kami hanya bisa menghasilkan uang minyak kendaraan saja, tidak lebih dari itu. Sampai gaji pun susah didapat,” Tutur Tanjawa.

Peliputan : Udy
Penulis : Gun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *