SANGIHE.SASTALPOS.COM-Dalam Rangka Menyambut hari Besar Keagamaan dan mengendalikan Inflasi Daerah, Pemerintah Daerah Melalui Dinas Ketahanan Daerah gelar Oprasi Pasar di pasar Towo e Tahuna . Selasa (18-04/2023).
Dihadiiri Oleh Pejabat Bupati Sangihe dr. Rinny Tamuntuan , Kepada awak media Tamuntuan mengatakan harga bahan pokok di kabupaten sangihe tidak bergejolak untuk inflasi, semua masih bisa terkendali.
“Mungkin ada kenaikan sedikit pada harga beras dan telur ayam. Itu hal biasa karena menjelang hari raya seperti ini kebutuhan meningkat, namun tidak terlalu berpengaruh karena stok masih banyak tersedia,”Ucap Tamuntuan.
Menurut Pejabat Bupati Sangihe, harga rica dan tomat masih stabil sebab masyarakat kelompok tani sudah difasilitasi bibit pada sekira bulan oktober 2022 dan telah berhasil dikelolah sehingga para tani di awal tahun 2023 sudah panen dengan hasil yang mencukupi untuk kebutuhan masyarakat.
“Tentunya dengan hasil panen yang baik dari kelompok tani, para pedagang sudah tidak lagi mebeli stok rica dan tomat dari manado untuk dipasarkan di Sangihe,”Jelas Pemimpin Daerah Sangihe ini.
Dikesempatan itu juga Tamuntuan mengingatkan agar perlu untuk memperhatikan masa kadaluarsa barang – barang yang dipasarkan.
“Nantinya oprasi pasar ini juga harus turun untuk mengecek ke distributor, supermarket dan pasar. Tim harus benar-benar melihat batas expayer barang yang dijual, aturannya minimal tiga bulan sebelum kadaluarsa sudah tidak bisa lagi untuk digunakan, agar terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan bersama,”Katanya.
Pejabat Bupati Sangihe berharap seusai hari raya idul fitri, harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga dipastikan kembali normal seperti biasanya. (Jay).