SASTALPOS.COM-PJ Bupati Sangihe dr. Rinny Tamuntuan menjadi Narasumber Pada acara 19 tahun Gebyar Wisata Nusantara Expo (GWN) tahun 2023 di Smesco hall Jakarta, Kamis (8/6/23).
Acara Talks tersebut mengangkat tema ” Desa Wisata Bangkit Andalan Wisata Massa Depan dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya seperti Kadis Pariwisata Sulawesi Selatan H. Belli Tombili, Akademisi pengamat Kebijakan Desa Dr. Wahyuni Refli S, H. MH dr. PJ Bupati Sangihe Rinny Tamuntuan, Pengasuh Ponpes Ekowisata Puncak Pengalengan Gus Basirun Adhim Serta di Pandu Oleh Modetor Ketua Umum Awi Dewi Indonesia Andi Yuwono S, Sos M. Si.
PJ Bupati Sangihe dalam Pemaparanya menuturkan berbagai primadona kepariwisataan, seni dan situs kebudayaan Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Kabupaten Kepulauan Sangihe wilayah lautnya cukup luas, sehingga hasil tangkapan ikan kualitasnya masih segar, juga ada berbagai destinasi bawah laut Sangihe seperti gunung api bawah laut atau banua wuhu, spot diving, dari puncak Kita bisa melihat keindahan kota Tahuna dan sekitarnya, ada berbagai situs situs kebudayaan yang masih ada serta berbagai tarian adat daerah Sangihe seperti masampere yang telah di akui Oleh Kementerian Hukum dan HAM”. Tutur Tamuntuan.
Lebih Lanjut, Tamuntuan juga memaparkan spot keindahan pantai yang sekarang menjadi unggulan seperti lokasi pantai Parra lelle yang kedepan juga akan di tatah untuk menjadi home stay di sekitaran pulau Parra untuk di jadikan tempat penginapan untuk turis mancanegara maupun Lokal.
Dalam penjelasanya, Rinny Tamuntuan memperkenalkan jenis burung yang sangat langkah di daerah Sulawesi Utara yang hanya ada di Sangihe.
“Di Sangihe juga terdapat burung endemik yang masih terjaga sampai saat ini, burung endemik tersebut bernama burung Niu. Kata Tamuntuan. (Jay)