SANGIHE, SASTALPos.com – Semenjak diresmikan 31 Januari 2019 hingga saat ini Rumah Sakit Liun Paduli yang berlokasi di Kecamatan Tabukan Utara masih belum beroperasi.
Direktur RS Liun Paduli Dokter Handry Pasandaran dikonfirmasi membenarkan belum beroperasinya rumah sakit tersebut dikarenakan banyak persiapan yang sementara dilakukan baik dari sisi pemenuhan tenaga medis, Dana Operasional maupun sarana penunjang lainnya.
“ Sudah 10 Bulan sejak diresmikan memang RS ini belum beroperasi karena masih banyak yang disiapkan seperti sarana penunjang Komputer, Laptop, Printer, AC, Ambulance dan obat – obatan, ” Kata Pasandaran
Menurutnya, yang ada saat ini baru cairan infus dan tenaga medis yang bertugas di RS Liun Paduli termasuk 4 orang dokter umum, ditambah Perawat PNS maupun CPNS baru berkisar 40 orang sementara yang dibutuhkan untuk memenuhi pelayanan rawat inap ada tiga Sift Pagi, sore dan malam dibutuhkan kisaran seratus lebih tenaga medis.
” seperti tenaga apoteker, instalasi gizi, Radiologi, Laboraturiom dan masih banyak lagi yang belum terpenuhi sehingga dengan kondisi yang ada belum mamadai untuk melayani pasien rawat inap. Meski demikian saya yakin dari berbagai upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan maupun Pemerintah Daerah, di Tahun 2020 nanti RS Liun Paduli akan segera beroperasi,” tuturnya.
Dikatakanya pula, masih fasilitas jalan masuk dan tempat parkir yang belum dibangun. Dan idealnya untuk memulainya operasional RS Liung Paduli ini membutuhkan anggaran 22 – 23 Miliar,
” semoga dalam APBD 2020 ini dapat dianggarkan sehingga RS ini sudah dapat difungsikan awal Tahun depan,” Tutupnya.
Penulis : Gun