SANGIHE, SASTALPos.com – Kondisi cuaca ekstrim dengan tingginya intensitas hujan di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, menimbulkan potensi rawan bencana banjir dan tanah longsor. Komandan Kodim 1301/Sangihe Letkol Inf Rachmat Christanto, S.I.P menginstruksikan seluruh jajarannya untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan terus memantau setiap perkembangan di wilayah.
Sigap dan tanggap terhadap kondisi di wilayah binaanya, anggota Babinsa Koramil 1301-09/Tabsel bersama masyarakat membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan di Kampung Sampakang Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara, longsoran tanah tersebut terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur dari panggil hingga malam, sehingga mengakibatkan tebing di samping jalan mengalami longsor.
Menurut Danramil 1301-09/Tabsel Kapten R Bague dirinya mendapat laporan dari Babinsa Kampung Sampakang, Dan langsung memerintahkan seluruh personil Koramil menuju ke lokasi longsoran tanah tersebut, dan segera berkoordinasi dengan Pemerintah setempat untuk melakukan upaya penanganan awal dengan melaksanakan kerja bakti pembersihan material tanah yang menutupi badan jalan.
“Para Babinsa selalu siaga memantau situasi di wilayah terutama dengan kondisi cuaca ekstrim yang terjadi saat ini. Bila terjadi situasi di wilayah kita selalu siap turun langsung ke desa untuk membantu kesulitan masyarakat,” ungkap Danramil 1301-09/Tabsel Kapten Inf Rahayu.
Dirinya juga meng8himbauan terus kita lakukan baik itu melalui komsos bersama pemerintah Desa maupun komsos langsung kepada masyarakat. Untuk mengingatkan kepada warga agar lebih berhati-hati dan waspada dengan kondisi cuaca saat ini, terlebih bagi warga yang rumahnya berada di tepi tebing dan dekat dengan sungai yang sangat rawan dengan bencana tanah longsor dan banjir,
” kalau intensitas hujan tinggi sebaiknya segera mengungsi ke rumah tetangganya yang lebih aman untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan,” Tutupnya.
Peliput : Gun