SANGIHE.SASTALPOS.COM- PJ Bupati Sangihe dr. Rinny Tamuntuan menghadiri forum Rapat Dengar Pendapat (RDP) Pemberantasan Korupsi Terintegrasi di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulawesi Utara. Kamis (27/07/2023).
Turut juga dihadiri Wakil Gubernur Sulut Steven Kandou, ketua DPRD Sulut dr. Fransiscus Andy Silangen dan unsur Forkopimda Sulawesi Utara bersama seluruh Bupati/Walikota.
Forum RDP yang dilaksanakan atas inisiatif KPK RI yang sangat intens menekan angka kasus Korupsi di Indonesia ini, Forum RDP tersebut juga menjadi salah satu pembicara ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.
Firli Bahuri dalam Pemaparanya menekankan, angka kasus Korupsi yang melibatkan unsur pemerintahan dan DPR cukup tinggi sehingga harus ada upaya ekstra tegas dalam pencegahan maupun penindakan.
“Upaya pemberantasan korupsi harus terus dilakukan secara masif seluruh Indonesia karena korupsi adalah musuh kita bersama” Tegas Ketua Komisi KPK.
“Dari 1615 orang Tersangka kasus Korupsi yang ditangani KPK, jumlah Kepala Daerah, Gubernur, Bupati, Walikota dan unsur – unsur pemeritahan ternyata cukup tinggi dan hal ini cukup mengkhawatirkan karena kalau tidak dicegah dan ditindak tegas, kedepan Korupsi akan menjadi ladang yang subur bagi kepala – kepala daerah lainnya” . Kata Bahuri sambil berharap hal ini tidak terjadi di Sulut.
Terpantau di Lokasi, PJ Bupati Bupati Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan bersama Bupati/Walikota lainnya terlihat serius menyimak pemaparan ketua KPK. (Jy)